Jumat, Desember 02, 2011

Kupu-kupu Inggris Berevolusi dalam Merespon Perubahan Iklim

"Untuk pengetahuan kita, ini adalah salah satu studi pertama yang mengidentifikasi bukti genetik terhadap perubahan evolusioner yang terkait dengan berbagai perubahan yang didorong oleh perubahan iklim baru-baru ini."
Seiring meningkatnya suhu global dan zona-zona iklim bergerak ke arah kutub, spesies perlu menemukan lingkungan yang berbeda untuk menghindari kepunahan. Penelitian baru, yang dipublikasikan dalam jurnal Molecular Ecology, telah mengungkapkan bahwa perubahan iklim menyebabkan spesies tertentu harus berpindah dan beradaptasi dengan berbagai habitat baru.
Penelitian yang dipimpin oleh para akademisi dari Universitas Bristol dan Sheffield, bertujuan untuk memahami peran evolusi dalam membantu spesies untuk berhasil melacak perubahan iklim yang sedang berlangsung.
Dengan terjadinya pemanasan iklim, banyak spesies yang bergerak lebih ke utara di Inggris, namun, ini bisa berarti melintasi lanskap dengan semakin berkurangnya habitat yang menguntungkan mereka. Perubahan evolusioner dalam kemampuan menggunakan habitat yang meluas secara geografis atau peningkatan kemampuan untuk bergerak dalam jarak yang lebih jauh dapat membantu spesies melacak pemanasan iklim dan bergerak ke utara.
Kupu-kupu Brown Argus berhasil memperluas distribusinya ke utara di Inggris dan menggunakan berbagai habitat yang berbeda-beda. Dengan menggunakan teknik genetika untuk mendeteksi perubahan evolusioner, para peneliti mampu menunjukkan bahwa kolonisasi situs-situs baru yang terus ke utara oleh kupu-kupu Argus Brown telah melibatkan adaptasi yang signifikan selama atau setelah kolonisasi.
Lebih lanjut, hasil studi menunjukkan bahwa populasi Argus Brown beradaptasi dengan habitat-habitat yang berbeda, dan sebelum adanya variasi dalam preferensi habitat di antara populasi adalah penting dalam dimungkinkannya kolonisasi habitat baru.
James Buckley, salah satu peneliti dari University School of Biological Sciences, mengatakan: “Untuk pengetahuan kita, ini adalah salah satu studi pertama yang mengidentifikasi bukti genetik terhadap perubahan evolusioner yang terkait dengan berbagai perubahan yang didorong oleh perubahan iklim baru-baru ini.”
Studi yang didanai Natural Environment Research Council (NERC) ini menemukan bahwa perubahan evolusioner mungkin mempengaruhi keberhasilan spesies dalam menanggapi perubahan iklim dan memaksimalkan variasi genetik dalam sifat-sifat ekologis (seperti preferensi habitat) pada keseluruhan distribusi spesies yang membantu spesies untuk bergerak ke utara dan melacak perubahan iklim di keseluruhan lanskap yang terfragmentasi.
James menambahkan: “Temuan ini penting sebagaimana pemahaman kemungkinan dan percepatan perubahan adaptif adalah penting dalam menentukan tingkat kepunahan spesies dengan berlangsungnya perubahan iklim.”

Kredit: Universitas Bristol
Jurnal: JAMES BUCKLEY, ROGER K. BUTLIN, JON R. BRIDLE. Evidence for evolutionary change associated with the recent range expansion of the British butterfly, Aricia agestis, in response to climate change. Molecular Ecology, 25 NOV 2011. DOI: 10.1111/j.1365-294X.2011.05388.x

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bila teman suka dengan tulisan di atas
saya berharap teman-teman menuliskan komentarnya
tapi tolong komentar yang sopannya
mari kita jaga sopan santun di dunia maya ini