Maskapai penerbangan Jet Airways mengumumkan akan menutup operasi layanan penerbangan mereka. Hal itu dilakukan lantaran maskapai terbesar kedua di India itu memiliki utang sekitar USD1,2miliar.
Maskapai akui bahwa mereka kesulitan mendapatkan pinjaman agar tetap bisa melanjutkan operasi. Bank-bank pemerintah India pun menolak permintaan maskapai untuk meminjam USD58juta.
“Bankir tidak ingin melakukan pendekatan yang membuat maskapai tetap terbang selama beberapa hari dan sekali lagi berisiko memiliki Jet Airways kembali untuk pendanaan sementara,” kata sumber dari bank, dilansir dari Business Insider, Kamis (18/4/2019).
Jet Airways mengkonfirmasi bahwa mereka telah menangguhkan seluruh operasi penerbangan, namun pendanaannya telah habis.
“Karena tidak ada dana darurat dari pemberi pinjaman atau sumber lain yang akan datang, maskapai tidak akan mampu membayar bahan bakar atau layanan penting lainnya untuk menjaga operasi berjalan,” katanya.
“Konsekuensinya, dengan segera, Jet Airways terpaksa membatalkan semua penerbangan internasional dan domestiknya. Penerbangan terakhir akan beroperasi hari ini (17/4/2019),” tambahnya.
Jet Airways mengoperasikan layanan domestik dan internasional dari India, termasuk ke London, Brussels, Amsterdam, dan Shanghai. Menurut statistik pemerintah India, pada 2018 Jet memiliki sekitar 13,8% pangsa pasar. Hal ini menjadikannya yang maskapai terbesar kedua dalam hal lalu lintas udara di belakang IndiGo.
Saham Jet Airways di bursa saham nasional India turun sekitar 8% dalam perdagangan pada hari Rabu.
disadur dari
https://indoaviation.co.id/kehabisan-dana-jet-airways-tutup-operasional-penerbangan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Bila teman suka dengan tulisan di atas
saya berharap teman-teman menuliskan komentarnya
tapi tolong komentar yang sopannya
mari kita jaga sopan santun di dunia maya ini